Membangun Budaya Keselamatan Pelayaran Melalui Program Penyuluhan Pelayaran Aman

Pelayaran merupakan salah satu sektor yang sangat penting dalam dunia transportasi laut. Namun, tingginya risiko kecelakaan dan kehilangan nyawa dalam pelayaran membuat pentingnya membangun budaya keselamatan pelayaran. Salah satu cara untuk mencapai hal tersebut adalah melalui program penyuluhan pelayaran aman.

Menurut Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Agus H. Purnomo, “Program penyuluhan pelayaran aman sangat penting dalam meningkatkan kesadaran dan keterampilan para pelaut dalam menghadapi berbagai kondisi di laut.” Dengan program ini, diharapkan para pelaut dapat lebih memahami pentingnya keselamatan dalam setiap perjalanan mereka.

Program penyuluhan pelayaran aman juga dapat membantu meminimalkan risiko kecelakaan di laut. Menurut data dari International Maritime Organization (IMO), sekitar 75% kecelakaan di laut disebabkan oleh faktor manusia. Dengan meningkatkan kesadaran dan keterampilan para pelaut melalui program penyuluhan, diharapkan angka kecelakaan dapat turun secara signifikan.

Selain itu, budaya keselamatan pelayaran juga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan nyaman bagi para pelaut. Menurut Dr. Capt. Deddy Setiadi, ahli keselamatan pelayaran dari Universitas Maritim Indonesia, “Budaya keselamatan pelayaran bukan hanya tentang mematuhi aturan dan prosedur, tetapi juga tentang sikap dan perilaku para pelaut dalam menghadapi situasi darurat di laut.”

Dengan demikian, program penyuluhan pelayaran aman tidak hanya penting untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan para pelaut, tetapi juga untuk membangun budaya keselamatan pelayaran yang kuat. Melalui kerjasama antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan industri pelayaran, diharapkan kita dapat menciptakan lingkungan pelayaran yang lebih aman dan berkualitas. Mari kita bersama-sama membangun budaya keselamatan pelayaran melalui program penyuluhan pelayaran aman. Amanah pelayaran, selamat sampai tujuan!